Ditanduk kerbau jika makan bersisa

Apakah kamu pernah mendengar kalimat "jika kamu tidak menghabiskan nasi yang ada dalam piringmu, maka keesokan harinya kamu akan ditanduk kerbau". Jika jawabanmu "Belum", berarti kamu bukan keturunan orang Minangkabau atau kamu tidak dibesarkan dalam kentalnya kebudayaan Minangkabau itu sendiri. Karena kalimat tersebut hanya berkembang didalam keluarga orang minang. Jika kamu pernah mendengarnya, apakah kamu akan mempercayainya ? Sebenarnya.... Kalimat tersebut merupakan salah satu contoh mitos dari sekian banyak mitos yang berkembang
di Minangkabau. Biasanya kalimat tersebut terlontar pada jamuan makan malam dalam keluarga masyarakat minang, tidak obahnya seperti nasehat orang tua dalam mendidik agar anak-anaknya tidak bersikap mubazir dalam hal makanan. Selain itu, orang tua juga mengajarkan agar anak-anak mereka menghargai rezki yang diberikan Allah SWT kepada mereka, sekecil apapun. Sepiring nasi yang dimakan merupakan kumpulan dari sekian banyak butiran nasi. Disamping itu anak juga diajarkan menghormati jasa dari setiap pihak, seperti jasa ayah yang bekerja, ibuk yang memasak dan bahkan jasa hewan sekalipun seperti kerbau yang menarik bajak untuk mengolah sawah (di Minangkabau dahulunya sawah dibajak dengan menggunakan tenaga kerbau, sampai sekarang masih ada beberapa). Kesimpulannya: sebagian besar hanya Mitos