Operasi pembebasan sandera pada semba lakon

Semba lakon adalah sebuah permainan yang terdiri dari dua kelompok, masing-masing kelompok minimal berjumlah 5 orang dan tidak ada batasan maksimal dari pemainnya. Karena semakin banyak anggota masing-masing kelompok permainan ini menjadi semakin menarik. 

Semba lakon permainan yang sangat menguras tenaga, karena selama permainan ini berlansung, para pemain selalu bergerak, baik itu berjalan santai untuk mengamati lawan hingga pemain berlari sekencang-kencangnya untuk menangkap lawan. Bagi anak-anak di Minangkabau, permainan ini dimainkan diwaktu istirahat belajar dan waktu class meeting. Kebanyakan dimainkan oleh anak-anak sekolah dasar. 

Permainan ini memiliki batas wilayah tertentu yang ditempuh, dengan kata lain pemain hanya diperbolehkan bebas pada wilayah yang sudah ditetapkan misalnya hanya lingkungan sekolah dimulai dari gerbang masuk hingga halaman belakang sekolah, pemain yang melewati batasan tersebut dinyatakan gagal. 

Tapi bagi anak-anak di Minangkabau batasan wilayah yang ditempuh adalah jarak antar gunung atau bukit, atau dengan kata lain tidak ada batasan sama sekali. Coba kamu bayangkan berapa kilometer jarak antara sekolah dengan gunung ,,,,,

Adapun tata cara permainan ini adalah:

1. Permainan ini terdiri dari dua kelompok, sebagaimana yang telah dijelaskan diatas.
2. Kelompok penjaga bertugas mengejar kemudian menangkap pemain bebas dan ditempatkannya pada penjara dalam bentuk area atau daerah yang sudah diberi batasan dengan garis berbentuk lingkaran atau persegi ditengah lapangan atau halaman.
3. Kelompok penjaga membagi anggota kelompoknya kedalam beberapa kelompok kecil untuk mempermudah pengejaran dan penangkapan, misalnya kelompok penjaga penjara, kelompok pengintai, kelompok pengejar dan lain sebagainya yang bisa kamu sesuaiakan dalam permainan ini.
4. Pemain bebas yang sudah tertangkap dinyatakan bebas jika salah satu temannya berhasil menyentuh tubuhnya, artinya ada operasi penyelamatan oleh kelompok pemain bebas. Kelompok bebas juga bebas membentuk kelompok penyelamatan dan pengintaian.
5. Setiap operasi penyelamatan sukses, maka pemain bebas mendapatkan poin, sesuai dengan kesepakatan kedua kelompok.
6. Jika semua pemain bebas tertangkap, maka pemain bebas bertindak sebagai penjaga dan pemain penjaga bertindak sebagai pemain bebas. 
7. Permainan dilanjutkan seperti yang dijelaskan pada poin 2 sampai 6
8. Selamat bermain

Adapun manfaat dari permainan ini adalah:

1. Membangun jiwa kerjasama
2. Membina mental kepemimpinan
3. Membina kejujuran
4. Membina ketangkasan dan kemahiran dalam merancang strategi, baik bertahan (penjagaan) maupun menyerang (operasi penyelamatan)

Permainan ini tidak obahnya seperti operasi militer penyelamatan sadera.