PALANTA

Hal yang paling kecil bisa mengubah hidupmu. Dalam sekejap mata sesuatu terjadi di luar perkiraan dan tak terduga. Mengarahkanmu ke masa depan yang tak pernah kamu bayangkan sebelumnya. Kemana itu akan membawamu ? Itulah perjalanan kehidupan. "YOU'LL NEVER WALK ALONE"

Kamis, 15 Agustus 2013

Makanan yang berdampak buruk bagi otak


Dilansir dari All Women Stalk, beberapa jenis makanan bukan cuma buruk bagi bentuk tubuh, tetapi juga kesehatan otak. Jadi sebaiknya Anda menghindari berbagai makanan yang memperburuk fungsi otak seperti makanan berikut ini.
Gula
Konsumsi gula berlebihan dalam jangka panjang mampu merusak kemampuan memori. Penelitian juga pernah membuktikan kalau anak yang makan gula berlebihan mengalami kesulitan dalam belajar.

Alkohol
Ketika mabuk gara-gara minum alkohol, seseorang biasanya lupa dengan segala hal. Meskipun setelah sadar semuanya bisa kembali diingat, ada sesuatu di dalam otak yang sudah berubah dan mengganggu fungsi normalnya.

Makanan gorengan
Makanan yang diolah dengan cara digoreng kering mengandung berbagai senyawa yang membahayakan kesehatan, termasuk fungsi otak. Bahkan penelitian membuktikan kalau konsumsi makanan gorengan mampu memicu kerusakan sel saraf.

Junk food/Makanan cepat saji
Junk food penuh dengan lemak, maka dari itu makanan ini tidak baik bagi tubuh sekaligus otak. Jika dikonsumsi terlalu banyak, penikmat junk food biasanya sering mengalami depresi dan cemas berlebihan.

Garam
Sudah jadi pengetahuan umum bahwa garam sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah wajar. Sebab konsumsi garam berlebihan bisa membahayakan kesehatan jantung. Namun ternyata garam juga mengganggu fungsi otak dalam berpikir dan mengingat.

Pemanis buatan
Pemanis buatan mungkin mengandung kalori yang lebih sedikit daripada gula. Namun mengonsumsinya berlebihan bisa membuat ingatan lemah dan kecerdasan menurun.

Nikotin
Segala jenis nikotin bukan cuma merusak tubuh, tetapi juga otak. Beberapa efek samping negatif dari konsumsi nikotin adalah penuaan dini, bau mulut, meningkatkan risiko kanker paru-paru, dan menghentikan aliran darah ke otak.

Itulah berbagai makanan yang sebaiknya dihindari jika ingin tetap menjaga kesehatan otak.



sumber:merdeka.com

Simak, cara agar Interior rumah terlihat rapih


Jika barang-barang berteknologi canggih yang ada dalam rumah anda tidak ditempatkan sengan biak, maka barang-barang berteknologi canggih tersebut tidak selalu menjadi "ornamen" menyenangkan di dalam rumah. Jika penempatannya tidak ditata dengan baik, peralatan elektronik tersebut justru akan menjadi perusak dekorasi interior rumah.

Tidak percaya? Coba tengok kabel-kabel berserakan, kubus-kubus mungil berwarna hitam dengan kedipan lampu LED, atau pendingin ruangan yang diam dengan canggung di atas lukisan. 

Berikut ini beberapa ide yang bisa Anda lakukan dengan perabotan elektronik di rumah.
  1. Untuk menyembunyikan boks kabel, DVD, atau pemutar Blu-Ray di rumah Anda, cobalah menempatkan semuanya dalam lemari atau laci tertutup. Pastikan laci atau lemari tersebut memiliki "ventilasi" agar panas yang dihasilkan oleh alat elektronik tidak akan terperangkap di dalamnya. Anda juga bisa membolongi bagian belakang lemari tersebut untuk memberikan akses bagi pengaturan kabel. Manfaatkan remote berteknologi frekuensi radio untuk mengaktifkan peralatan elektronik dari balik lemari tanpa perlu membukanya.
  2. Sementara itu, pendekatan berbeda harus dilakukan bagi peralatan-peralatan elektronik yang memang harus Anda lihat. Salah satu contohnya, layar televisi. Bagi sebagian orang, televisi memang tidak akan mengganggu pemandangan. Jadi, mereka bisa membiarkannya di dinding begitu saja. Namun, jika Anda ingin menyembunyikan televisi di rumah, Anda bisa melakukan beberapa cara.
  • Cara pertama adalah menempatkan kaca khusus di depannya. Terkadang, kaca ini disebut juga dengan kaca dielektrik. Kaca tersebut dapat diaktivasi dengan menggunakan remote. Kaca akan berubah dari tampilan reflektif menjadi bening. Kemudian, Anda bisa menonton televisi tanpa gangguan. Cara ini juga bisa Anda lakukan di dalam kamar mandi. Sistem televisi di kamar mandi dilakukan dengan cara menempelkan LCD (Liquid Crystal Display) tipis di belakang kaca. Ketika tidak sedang digunakan, permukaan kaca akan tampak seperti kaca pada umumnya. Namun, ketika menyala, Anda dapat menonton televisi sambil menggosok gigi atau mencuci muka.
  • Cara kedua lebih sederhana. Anda hanya perlu menutup permukaan televisi dengan pintu dekoratif atau lukisan. Ketika tidak sedang digunakan, pintu atau lukisan tersebut akan menutupinya. Hanya saja, Anda perlu membobok dinding dan memasang sistem khusus yang bisa membuka-tutup "lapisan" televisi secara elektronik.
Setelah menyembunyikan televisi, Anda juga bisa menyembunyikan sistem audionya. Dengan "menanam" sistem audio terintegrasi, Anda bisa mendengarkan lagu kesukaan. Triknya adalah membagi sistem audio sesuai dengan penggunanya. Misalnya, jika Anda tinggal bersama anak-anak, bagilah sistem audio terintegrasi ini menjadi dua: area yang sering digunakan anak-anak dan area pribadi Anda.
"Menanam" perabotan di rumah juga bisa berfungsi dengan baik untuk pendingin udara. Hanya, Anda memerlukan sistem pendingin udara terpusat yang membutuhkan lebih banyak pengerjaan dibanding pendingin udara (AC) konvensional. Alih-alih menggunakan pendingin udara konvensional, pendingin udara terpusat dapat mengurangi tampilan tidak menyenangkan di dinding rumah. Selamat "menyembunyikan" peralatan elektronik di rumah Anda.
Sumber: www.kompas.com